Tips Bimbingan Tesis yang baik dan Benar sesuai Standar Kampus Nasional
Tesis adalah tugas akhir mahasiswa Pascasarjana dalam menyelesaikan kuliah S2, yang mana suatu kewajiban dalam menyelesaikan.
Hal yang harus dilakukan ketika sedang mengerjakan Tesis adalah bimbingan Tesis dengan dosen pembimbing. Agar merasa tidak kebingungan perihal bimbingan Tesis, perhatikan ulasan di bawah ini:
1. Memahami Karakter Dosen Pembimbing Tesis.
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam bimbingan Tesis yang benar adalah memahami karakter dosen tersebut. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa setiap dosen memiliki sifat dan karakter yang berbeda.
Agar dapat memiliki hubungan yang baik dengan dosen pembimbing, tentu kamu harus memahami karakternya terlebih dahulu.
Caranya bagaimana? Bisa dilihat dengan bagaimana cara dosenmu saat mengajar di kelas. Apabila kamu tidak pernah diajari dosen tersebut, kamu bisa mencoba bertanya pada teman-temanmu yang pernah diajari agar mendapat gambaran.
Selain itu,cara lain yang dapat kamu lakukan adalah dengan bertanya pada kakak tingkatmu yang juga memiliki dosen pembimbing yang sama.
2. Hubungi Dosen dengan cara Santun
Faktor yang berpengaruh dalam perlakuan dosen pembimbing kepadamu bisa ditentukan dari bagaimana kamu menghubungi dosen. Tidak adanya sopan santun mahasiswa kepada dosen membuat dosen pembimbing malas untuk membantumu.
Sering terjadi saat mahasiswa bertanya kepada dosen pembimbingnya mengenai waktu untuk bimbingan, mereka beranggapan bahwa chat dengan dosen pembimbing tidak berbeda dengan chat dengan teman sendiri.
Hal tersebut tentu akan membuat dosen merasa kurang dihormati dan berdampak kepada jadwal bimbingan Tesis yang sebelumnya disepakati.
Untuk memudahkan proses bimbingan, gunakanlah tata bahasa yang baik Terlebih dahulu kamu membuka pesan dengan salam, tanyakan kapan waktu senggangnya, dan ucapkan terima kasih. Tidak harus formal, tetapi tetap jaga kesopanan.
3. Prepare bahan bimbingan yang akan dikonsultasikan
Perlu kamu ketahui bahwa dosen pembimbingmu tidak hanya mengurusi Tesismu, beliau juga mengurusi Tesis mahasiswa lain. Selain itu, mereka juga harus mengajar kuliah. Oleh sebab itu, jadwal bimbinganmu harus mengikuti jadwal dosen pembimbingmu.
Ketika hendak melaksanakan bimbingan, kamu harus mempersiapkan dengan baik. Baik persiapan dari dirimu sendiri bahkan bahan-bahan atau materi yang berkaitan tentang Tesismu, seperti dari membaca referensi, metode penelitian, struktur Tesis, tujuan penelitian dan seterusnya.
Disamping itu, jika kamu masih bingung, kamu bisa menyiapkan pertanyaan tentang Tesismu. Hindari bimbingan dengan tangan kosong sebab dosen pembimbingmu nanti akan menganggap bahwa kamu tidak serius.
Apabila kamu mempersiapkan dengan baik, maka dosen pembimbingmu akan memiliki gambaran dari Tesismu dan bisa mengarahkanmu lebih mudah.
5. Bawa Bahan Tesis yang akan di konsultasikan
Tips bimbingan Tesis yang benar berikutnya adalah dengan membawa berkas Tesis yang akan dikonsultasikan. Ketika menemui dosen pembimbing jangan sampai kamu tidak membawa hasil pekerjaan apapun.
Terlebih lagi, bila pada pertemuan sebelumnya dosen pembimbing meminta agar Tesis direvisi. Maka selanjutnya, usahakan mengerjakan revisi semaksimal mungkin.
5. Catat
Selanjutnya ketika sedang melakukan bimbingan Tesis, dosen pembimbingmu akan memberi berbagai saran dan masukan.
Oleh karena itu, usahakan agar kamu mencatat semua hal penting yang disampaikan. Bahkan jika kamu siap, berikan argumen sebagai pembanding. Jangan asal mengiyakan apa yang disampaikan dosen pembimbing.
Kenapa? Karena penelitian untuk Tesis berada di tangan kamu sebagai mahasiswa, sehingga yang lebih tau alur dan maksud Tesis tersebut adalah mahasiswa itu sendiri.
6. Tidak Perlu Berdebat dengan Dosen Pembimbing
Seringkali terdapat kesulitan yang ditemui ketika sedang mengerjakan Tesis. Kesulitan tersebut tidak hanya berasal dari Tesismu, bisa saja dari dosen pembimbing.
Banyak terjadi mahasiswa mendapat dosen pembimbing yang sedikit plin-plan yang membingungkan. Banyak kasus di mana dosen pembimbing menghilang tidak ada kabar sehingga membuat mahasiswa panik dan kesal.
Jika kamu menghadapi kesulitan karena dosen pembimbingmu, jangan sampai kamu menyalahkan atau bahkan sampai berdebat, berusahalah agar kamu tetap sabar. Perlu kamu ingat bahwa dosen pembimbingmu adalah kunci dari kelulusanmu.
Jika sampai kamu berdebat, bisa saja proses Tesismu akan dipersulit oleh dosenmu.
7. Selalu Berdoa dan Berusaha Menguasai Materi Tesis
Ikhtiar usaha yang sudah dilakukan sesuai dengan prosedur standar kampus, maka selanjutnya kamu harus lakukan adalah doa dan doa, semoga lancar dan lancar.
Catatan Bimbingan Tesis Mahasiswa Pascasarjana Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Arrahmaniyah Kota Depok, Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan (PKn).
Dalam hal ini para mahasiswa yang sedang menyusun Tesis, dari kampus cabang Tajurhalang adalah, Abdul Hakim, Agus Salim, Teguh Susandy, Achmad Herry, Deis Teti, Husnul Mubarok, Yadi Fadilah dan Hendra dengan dosen pembimbing antara lain Dr. H. Moch. Abduh, M.Si. Dr. H.M. Sutisna, M.Pd. Dr. Sri Rahayu Pudjiastuti, M.Pd. dan Dr. Suitad. M.Pd.I.
